Wednesday, December 24, 2008
Happy 24th Anniversary My Beloved Parents.
Monday, December 8, 2008
Salam Eid Adha.
semoge kte smue akan lbh mengerti mkne pengorbanan sbnr and trus diberkati Allah..
and wlau ape2 pun.. dlm kegembiraan kte menyambut.. jgn lupe pde yg kurang bernasib baik..
especially mangse2 tanah runtuh baru2 ni...mangse accident lg..mange banjir..those yg kesempitan hidup..mcm mane raye dieorg?? persiapan? plus ade yg da kehilangan family lg.. :,(((( ..so kte sme2 la membantu ape2 yg ptt.. insya Allah dpt meringankn skit beban dieorang. :)))
Jom hayati 2 kisah ni!
Nabi Ibrahim & Nabi Ismail AS
1.
Menapak di usia remajanya, Nabi Ismail menjadi orang yang paling dihargai dan dikagumi di kalangan Bani Jurhum, dimana Ismail mempelajari bahasa Arab dari mereka. Setelah nabi Ismail mencapai usia dewasa, ia kemudian dinikahkan dengan salah seorang wanita yang berasal dari kalangan mereka, Bani Jurhum yang telah mengajarinya bahasa Arab, yang mengagumi dan sangat mengahargai nabi Ismail. Tidak lama setelah pernikahannya, ibunda nabi Ismail pun meninggal.
Setelah nabi Ismail menikah, ayahnya, Nabi Ibrahim datang berkunjung ke rumahnya untuk menemuinya beserta keluarga Nabi Ismail. Sesampainya di sana, Nabi Ibrahim tidak menemukan Nabi Ismail kecuali isterinya, menantu Nabi Ibrahim. Kemudian Nabi Ibrahim pun bertanya kepada isterinya mengenai keberadaan Nabi Ismail, kemudian ia menjawab, “Ia (Nabi Ismail) sedang pergi mencari nafkah untuk kami.” Lalu Nabi Ibrahim bertanya lagi kepada isteri Nabi Ismail perihal kehidupan dan keadaan mereka. Dan sang menantupun menjawab, “Kami dalam keadaan yang buruk. Hidup kami dalam kesusahan dan kesulitan.” Isteri nabi Ismail mengadu kepada Nabi Ibrahim. Kemudian, Nabi Ibrahim pun pergi dengan menitipkan pesan kepada wanita itu untuk Nabi Ismail, “Jika suamimu datang, sampaikan salamku kepadanya dan katakan kepadanya untuk mengganti palang pintu rumahnya.”
Ketika Nabi Ismail pulang, ia merasakan sesuatu yang tidak biasa. Kemudian, Nabi Ismail pun bertanya kepada isterinya, “Apakah seseorang telah datang menemuimu?” Lalu sang isteri menjawab, “Ya, kami didatangi oleh seorang laki-laki yang sudah tua, begini dan begitu (ia merangkan sifat-sifat orang itu), kemudian iapun menanyakan keberadaan dirimu, lalu akupun memberitahunya. Orang itu juga menanyakan kondisi kehidupan kita disini, maka akupun memberitahunya bahwa hidup kita sedang sulit dan kesusahan.” Kemudian Nabi Ismail pun bertanya kembali, “Apakah ia telah berpesan sesuatu kepadamu?” Sang isteri menjawab, “Ya, ia titip salam untukmu. Ia juga telah menyuruhmu untuk mengganti palang pintu rumahmu.” Kemudian Nabi Ismail berkata kepada isterinya, “Ia adalah Nabi Ibrahim, ayahku”. (maksud dari pesan itu adalah) ia menyuruhku untuk menceraikanmu, karena itu, kembalilah engkau kepada keluargamu.” Sesuai dengan pesan Nabi Ibrahim, ayahnya, Nabi Ismail pun menceraikan isterinya, kemudian menikahi wanita lain dari Bani Jurhum.
Setelah dalam jangka waktu yang agak lama Nabi Ibrahim tidak mengunjungi lagi, kemudian iapun kembali berkunjung ke kediaman anaknya, Nabi Ismail. Dan saat itu, Nabi Ibrahim pun tidak bertemu dengan Nabi Ismail, kecuali manantunya (isteri Nabi Ismail yang baru). Kemudian, Nabi Ibrahim pun bertanya perihal keberadaan Nabi Ismail. Maka isteri Nabi Ismail pun menjawab, “Beliau sedang keluar mencari nafkah untuk kami.” Lalu Nabi Ibrahim bertanya lagi kepada wanita itu, “Bagaimanakah keadaan dan kehidupan kalian?” “Kami berada dalam keadaan baik dan berkecukupan,” isteri Nabi Ismail menjawab seraya memuji kepada Allah. Kemudian, Nabi Ibrahim masih melanjutkan pertanyaannya, “Apa yang biasa kalian makan?” Isteri Nabi Ismail pun menjawab, “Kami makan daging.” “Apa yang biasa kalian minum?” Nabi Ibrahim melanjutkan pertanyaannya. “Air”, jawab isteri Nabi Ismail. Kemudian Nabi Ibrahim pun berdoa, “Ya Allah, berkahilah mereka pada daging dan air.”
Nabi saw bersabda, “Ketika itu mereka belum mempunyai makanan berupa biji-bijian. Seandainya mereka memilikinya, niscaya Nabi Ibrahim berdoa agar mereka diberi berkah pada biji-bijian itu.”
Ibnu Abbas berkata, “Bagi penduduk diluar Mekkah, tidak ada seorangpun yang cocok hanya dengan memakan daging dan minum air saja.”
Setelah berdoa, kemudian Nabi Ibrahim pun pergi dengan menitipkan pesan kepada wanita itu untuk Nabi Ismail, “Jika suamimu datang, sampaikan salamku kepadanya dan katakan kepadanya agar ia memperkokoh palang pintu rumahnya.”
Dan ketika sampai di rumah, Nabi Ismail bertanya kepada isterinya, “Apakah ada seseorang yang mengunjungimu?” Isterinya menjawab, “ya, ada seorang tua yang keadaannya sangat bagus (ia menyanjung Nabi Ibrahim). Ia bertanya kepadaku mengenai dirimu, lalu aku memberitahukannya. Kemudian, ia juga menanyakan tentang keadaan kehidupan kita, dan aku menjawab bahwa kita berada dalam keadaan baik. Nabi Ismail bertanya lagi kepada isterinya, “Apakah ia berpesan sesuatu kepadamu?” “Ya, ia menitipkan salam kepadamu dan juga menyuruhmu untuk memperkokoh palang pintu rumahmu.”
Nabi Ismail berkata kepada isterinya, “Ia adalah ayahku, dan engkau adalah palang pintu yang ia maksud. Ia menyuruhku agar mempertahankanmu (tidak menceraikanmu)”.2.
Nabi Ibrahim dari masa ke semasa pergi ke Makkah untuk mengunjungi dan menjenguk Ismail di tempat pengasingannya bagi menghilangkan rasa rindu hatinya kepada puteranya yang ia sayangi serta menenangkan hatinya yang selalu rungsing bila mengenangkan keadaan puteranya bersama ibunya yang ditinggalkan di tempat yang tandus, jauh dari masyarakat kota dan pengaulan umum.
Sewaktu Nabi Ismail mencapai usia remajanya Nabi Ibrahim a.s. mendapat mimpi bahwa ia harus menyembelih Ismail puteranya. Dan mimpi seorang nabi adalah salah satu dari cara-cara turunnya wahyu Allah, maka perintah yang diterimanya dalam mimpi itu harus dilaksanakan oleh Nabi Ibrahim. Ia duduk sejurus termenung memikirkan ujian yang maha berat yang ia hadapi. Sebagai seorang ayah yang dikurniai seorang putera yang sejak puluhan tahun diharap-harapkan dan didambakan, seorang putera yang telah mencapai usia di mana jasa-jasanya sudah dapat dimanfaatkan oleh si ayah, seorang putera yang diharapkan menjadi pewarisnya dan penyampung kelangsungan keturunannya, tiba-tiba harus dijadikan qurban dan harus direnggut nyawa oleh tangan si ayah sendiri.
Namun ia sebagai seorang Nabi, peusruh Allah dan pembawa agama yang seharusnya menjadi contoh dan teladan bagi para pengikutnya dalam bertaat kepada Allah, menjalankan segala perintah-Nya dan menempatkan cintanya kepada Allah di atas cintanya kepada anak, isteri, harta benda dan lain-lain. Ia harus melaksanakan perintah Allah yang diwahyukan melalui mimpinya, apa pun yang akan terjadi sebagai akibat pelaksanaan perintah itu.
Sungguh amat berat ujian yang dihadapi oleh Nabi Ibrahim, namun sesuai dengan firman Allah yang bermaksud: "Allah lebih mengetahui di mana dan kepada siapa Dia mengamanatkan risalahnya". Nabi Ibrahim tidak membuang masa lagi, berazam (niat) tetap akan menyembelih Nabi Ismail puteranya sebagai qurban sesuai dengan perintah Allah yang telah diterimanya. Dan berangkatlah serta merta Nabi Ibrahim menuju ke Makkah untuk menemui dan menyampaikan kepada puteranya apa yang Allah perintahkan.
Nabi Ismail sebagai anak yang soleh yang sangat taat kepada Allah dan bakti kepada orang tuanya, ketika diberitahu oleh ayahnya maksud kedatangannya kali ini tanpa ragu-ragu dan berfikir panjang berkata kepada ayahnya:
- "Wahai ayahku! Laksanakanlah apa yang telah diperintahkan oleh Allah kepadamu. Engkau akan menemuiku insya-Allah sebagai seorang yang sabar dan patuh kepada perintah. Aku hanya meminta dalam melaksanakan perintah Allah itu, agar ayah mengikatku kuat-kuat supaya aku tidak banyak bergerak sehingga menyusahkan ayah, kedua agar menanggalkan pakaianku supaya tidak terkena darah yang akan menyebabkan berkurangnya pahalaku dan terharunya ibuku bila melihatnya, ketiga tajamkanlah parangmu dan percepatkanlah perlaksanaan penyembelihan agar menringankan penderitaan dan rasa pedihku, keempat dan yang terakhir sampaikanlah salamku kepada ibuku berikanlah kepadanya pakaian ku ini untuk menjadi penghiburnya dalam kesedihan dan tanda mata serta kenang-kenangan baginya dari putera tunggalnya."
Kemudian dipeluknyalah Ismail dan dicium pipinya oleh Nabi Ibrahim seraya berkata: "Bahagialah aku mempunyai seorang putera yang taat kepada Allah, bakti kepada orang tua yang dengan ikhlas hati menyerahkan dirinya untuk melaksanakan perintah Allah".
Saat penyembelihan yang mengerikan telah tiba. Diikatlah kedua tangan dan kaki Ismail, dibaringkanlah ia di atas lantai, lalu diambillah parang tajam yang sudah tersedia dan sambil memegang parang di tangannya, kedua mata nabi Ibrahim yang tergenang air berpindah memandang dari wajah puteranya ke parang yang mengilap di tangannya, seakan-akan pada masa itu hati beliau menjadi tempat pertarungan antara perasaan seorang ayah di satu pihak dan kewajiban seorang rasul di satu pihak yang lain. Pada akhirnya dengan memejamkan matanya, parang diletakkan pada leher Nabi Ismail dan penyembelihan di lakukan . Akan tetapi apa daya, parang yang sudah demikian tajamnya itu ternyata menjadi tumpul dileher Nabi Ismail dan tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya dan sebagaimana diharapkan.
Kejadian tersebut merupakan suatu mukjizat dari Allah yang menegaskan bahwa perintah perkorbanan Ismail itu hanya suatu ujian bagi Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail sampai sejauh mana cinta dan taat mereka kepada Allah. Ternyata keduanya telah lulus dalam ujian yang sangat berat itu. Nabi Ibrahim telah menunjukkan kesetiaan yang tulus dengan perkorbanan puteranya. untuk berbakti melaksanakan perintah Allah sedangkan Nabi Ismail tidak sedikit pun ragu atau bimbang dalam memperagakan kebaktiannya kepada Allah dan kepada orang tuanya dengan menyerahkan jiwa raganya untuk dikorbankan, sampai-sampai terjadi seketika merasa bahwa parang itu tidak lut memotong lehernya, berkatalah ia kepada ayahnya:" Wahai ayahku! Rupa-rupanya engkau tidak sampai hati memotong leherku karena melihat wajahku, cubalah telangkupkan aku dan laksanakanlah tugasmu tanpa melihat wajahku. "Akan tetapi parang itu tetap tidak berdaya mengeluarkan setitik darah pun dari daging Ismail walau ia telah ditelangkupkan dan dicuba memotong lehernya dari belakang.
Dalam keadaan bingung dan sedih hati, kerana gagal dalam usahanya menyembelih puteranya, datanglah kepada Nabi Ibrahim wahyu Allah dengan firmannya: "Wahai Ibrahim! Engkau telah berhasil melaksanakan mimpimu, demikianlah kami akan membalas orang-orang yang berbuat kebajikkan". Kemudian sebagai tebusan ganti nyawa, Ismail telah diselamatkan itu, Allah memerintahkan Nabi Ibrahim menyembelih seekor kambing yang telah tersedia di sampingnya dan segera dipotong leher kambing itu oleh beliau dengan parang yang tumpul di leher puteranya Ismail itu. Dan inilah asal permulaan sunnah berqurban yang dilakukan oleh umat Islam pada tiap Hari Raya Eid Adha di seluruh pelosok dunia.
Semuanya Kerana Allah. :)))
later~
Love, Me!
Takecare peeps! :)))
Friday, December 5, 2008
I Am. ♥
I am the girl who u come to for advice
I am the girl who u tell everything to
I am the girl who’s heart is breaking
I am the girl who wanted you
I am the girl who needed you
I am the girl who had all that I wanted at one time
I am the girl who let u go
I am the girl who let u go again
I am the girl who your parents love
I am the girl who has dreams that seem impossible
I am the girl who will seek my dreams
I am the girl who cheers for the losers
I am the girl who believes anything is possible
I am the girl who has confidence in your decisions
I am the girl who will be saying go for it
I am the girl who wants to give up but wont
I am the girl who has answers for everything
I am the girl who is your best friend
I am the girl who will leave someday
I am the girl who will say goodbye with tears in my eyes
I am the girl who u will call when everything has went wrong.
....
Love, Me.
Thursday, November 27, 2008
Today.
Monday, November 24, 2008
Here I Stand.
Painted by only one person,
Life itself.
The picture shows everything you're doing,
And everything you have done.
But sometimes,
Life gets tired.
And doesn't want to paint a picture.
So, Life sends problems to stop you,
If you give up,
your picture is finished.
If you keep going,
so does your picture.
So the question is :How soon do you want to see your picture?
Do you want to see it now?
When it could be so much more?
Or later, when there's so much more than before?
It's your choice,
I'll keep going. :))
By, Robin Baugus.
Wednesday, October 22, 2008
Hold your loved ones closely today.
If I knew it would be the last time
That I’d see you fall asleep
I would tuck you in more tightly
And pray to Lord
Your soul to keep
If I knew it would be the last time
That I see you walk out the door
I would give you a hug and kiss
And call you back for more
If I knew if would be the last time
I’d hear your voice lifted up in praise
I would video tape each action and word
So I could play them back day after day
If I knew it would be the last time
I could spare an extra minute
To stop and say “I love you, ”
Instead of assuming you would KNOW I do
If I knew it would be the last time
I would be there to share your day
Well I'm sure you’ll have so many more
So I can let just this one slip away
For surely there’s always tomorrow
To make up for an oversight
And we always get a second chance
To make everything just right
There will always be another day
To say “I love you, ”
And certainly there’s another chance
To say out “Anything I can do? ”
But just in case I might be wrong
And today is all I get
I’d like to say how much I love you
And I hope we never forget
Tomorrow is not promised to anyone
Young or old alike
And today may be the last chance
You get to hold your loved one tight
So if you’re waiting for tomorrow
Why not do it today?
For if tomorrow never comes
You’ll surely regret the day
That you didn’t take that extra time
For a smile, a hug, or a kiss
And you were too busy to grant someone
What turned out to be their one last wish
So hold your loved ones close today
And whisper in their ear
Tell them how much you love them
And that you’ll always hold them dear
Take time to say “I’m sorry, ” “please forgive me.” “Thank you.” or 'it’s ok.”
And if tomorrow never comes
You’ll have no regrets about today .
by, Ashleigh Gaffney
Friday, July 11, 2008
Wonderful ♥
Wanita Yang Kau Pilih
Di waktu aku merindukanmu
Kau bisa menjaga aku
Hingga diriku merasa teduh
Aku seperti kamu
Menginginkan dan memerlukanmu
Karena kita tak mampu
Selalu pergi menjauh
Kau jadikan aku ini
Wanita yang kau pilih
Untuk jadi kekasihmu
Dan kau pun tlah aku minta
Setia sepertiku
Aku percaya penuh
Kau kan buatku bahagia
Karna cinta tercipta
Datangnya dari dalam hatiku
Kau jadikan aku ini
Wanita yang kau pilih
Untuk jadi kekasihmu
Dan kau pun tlah aku minta
Setia sepertiku.
XoXo.. ♥
Saturday, July 5, 2008
Such A Beautiful Song.
Monday, June 23, 2008
Thursday, June 12, 2008
Songs Of The Day ♥
By, Jojo.
Never been in love
Cause a girl like me
Never had someone to care for
Never thought there could be
Someone special for me
But now I'm all in love
Cause a girl like me
Waited patiently for someone
Someone to care for me
And there will never be
No more lonely, no more just me
been there before
Ain't going no more
And now that you're here I
Never wanna say goodbye love
Never wanna be without you
No more crying, no denying
I'm in love with you
And now that you're here I
I never wanna say goodbye love
Now it's time for me
To find out what the first time love could mean
Little scared but it's cool
Cause it's worth it
Now I finally fell in love
And I know that it
Got's to be for real (So real)
It's the way that I feel
So come share my world with me
So there will never be
No more lonely, no more just me
been there before
Ain't going no more
And now that you're here I
Never wanna say goodbye love
Never wanna be without you
No more crying, no denying'
I'm in love with you
And now that you're here I
I never wanna say goodbye to love
So I'm standing here
Arms open wide
Ready to give my heart
I'm sure this time
Love's gonna last for life
Baby I know things change
And there might be some rain
But the clouds are gonna clear
And the sun is gonna shine again
Shine light on our love baby
So let's make it last forever
Graduation.
By, Vitamin C.
And so we talked all night about the rest of our lives
Where we're gonna be when we turn 25
I keep thinking times will never change
Keep on thinking things will always be the same
But when we leave this year we won't be coming back
No more hanging out cause we're on a different track
And if you got something that you need to say
You better say it right now cause you don't have another day
Cause we're moving on and we can't slow down
These memories are playing like a film without sound
And I keep thinking of the night in June
I Didn't know much of love, but it came too soon
And There was me and you, and then it got real blue
Stay at home talking on the telephone and
We would get so excited, we'd get so scared
Laughing at our selves thinking life's not fair
And this is how it feels
As we go on, we remember
All the times we had together
And as our lives change, from whatever
We will still be, friends forever
So if we get the big jobs and we make the big money
When we look back now, will that joke still be funny?
Will we still remember everything we learned in school?
Still be trying to break every single rule
Will little brainy Bobby be the stockbroker man?
Can Heather find a job that won't interfere with her tan?
I keep, I keep thinking that it's not goodbye
Keep on thinking it's a time to fly
And this is how it feels
we will still be friends forever
Will we think about tomorrow like we think about now?
Can we survive it out there? Can we make it somehow?
I guess I thought that this would never end
And suddenly it's like we're women and men
Will the past be a shadow that will follow us round?
Will these memories fade when I leave this town
I keep, I keep thinking that it's not goodbye
Keep on thinking it's a time to fly
Tuesday, June 10, 2008
Life Is : THE UNFINISHED BUSINESS
Sunday, June 1, 2008
Thursday, May 29, 2008
Ku Mohon.
Setiap hari kumohon
Agar Kau sentiasa
Memberiku ketenangan dalam hati... kekuatan
Menempuh segala dugaan yang mencabar ini
Pasti punya ertinya
Engkau beriku harapan
Menjawab segala persoalan
Hadapi semua dengan tenang
Dengan merasa kesyukuran
Ku doa Kau selalu
Mengawasai gerak-geriku
Berkatilah ku penuh rahmat dari Mu
Oh Tuhan terangkan hati dalam sanubariku
Oh Tuhan ku berserah segalanya kepadamu
Agar jiwaku tenang dengan bimbingan Mu selalu
Ada kalanya ku merasa hidup ini seperti kaca
Jikalau tidak bersabar
Hancur berderailah akhirnya
Tabahkanlah hatiku
Melalui semua itu... Ooh...
Kuatkanlah
Cekalkanlah diriku
Curahkanlah nikmat Mu pada hidupku
-Dont Ask God To make Your Life Easier,
Ask Him To Make You a Stronger person-
i ♥ This Song So Much!!
X0X0. ♥
Tuesday, May 27, 2008
My Fav Quotes ♥
♥ Life Is All About..
Trusting your feelings.Taking chances.Loosing and Finding Happiness.Appreciating the memories.Learning from the past.
And realizing people Always change.
♥Sometimes You need to step outside.Clear Your Head.And remind Yourself of who you are and where you wanna be. And sometimes you have to venture outside your world in order to find Yourself.
♥ Life isn't about finding yourself. Life is about Creating Yourself .
♥ Be who You are. Say what you feel.Because those who mind dont matter and those who matter dont mind.
♥ There is only one Happiness In Life.To Love and to be Loved.
♥ Love all.Trust Few.Do wrong To No one.
♥ The struggles Make You stronger. The changes make You wise. Happiness has its own way of taking its.
To be continued..
2005-2007 Taught Me. Life Is Fragile.
I started to draft my life to be more meaningful and useful. I aimed more in SPM. And thanks God I achieved my aim. :) ..But, im glad in that 2 years, i've learned a lot of things. and for sure about Life around kita.hmmm...
yea...i admit that sometimes, its hard for us to face the challenges at 1 time! huhuh! might feel tired! weak! Lost! ...arghhhh!!! TIDAK!!!!
tp, after all you will learn something..inner-strength Endurance!. arghhh! so many stories to tell here.. hmmm...
yea.. Life is very Fragile. Sometimes, we might be on the top..but sometimes, we might feel very DOWN.
Life will be more interesting after we experienced all the experiences. hhhmm.. to be honest, Im glad i was born as me.. i've faced a lot of experiences at early age. Studies.Family affairs.Life. Friendship.Self-esteem.Relationship. (arghh..too many to text it all). Thats why.. sometimes I do feel that my mind is older than my age.. Matured.Even, most of the times i keep acting like a child but deep inside I know the meaning of LIFE deeply.hhmmm..i've been hurt a lot with all the experiences. But im expert in pretending everything perfectly.
heheheh..i admit, sometimes,Im sick of being too nice!!!.(but these words keep motivating me , "Live Your day to the fullest as no More Tommorrow").hurm, I used to think that my life sucks!. but after all, I'm Glad that at early age, i've been through a lot of experiences that taught me how Life goes around. "kita tak akn selalu diatas itu amat pasti" !
Life Is very Fragile. But some how, after all these, i feel like Im Stronger! Thanks God..To me, all the challenges You gave to me, Precious Gifts! :))
♥ I wont Regret I was born as Me ♥
*A girl who has been Given with a lot of Challenges But living her life smoothly and perfectly... :)
New Account.
Welcome to my new blog.. sorry.. i took quite a long period to have the new one..huhuh..
but, skrg i seriously dah boleh focus dgn my Blog. btw, i'm not gonna chalk down all my daily activities here..but I will share all the good moments and my best feelings here!.. :D
Here it is.. My New Blog.. :)